SOAL ADSTJR
- Ketika mengetikkan perintah ifconfig, dinyatakan bahwa perintah tidak ditemukan. Berikan solusinya!
- Ketika selesai membuat nama domain. Kemudian diuji dengan menggunakan perintah ping, tidak mendapat repply. Apa masalah nya dan bagaimana solusinya?
- Komputer host tidak dapat terhubung dengan komputer guest. Apa masalah nya dan bagaimana solusinya?
- Komputer guest yang ada di komputer host 1 tidak dapat terhubung dengan komputer host 2. Apa masalah nya dan bagaimana solusinya?
- Ketika alamat website dibuka, halaman nya atau filenya sama Dengan domain yang lain. Apa masalah nya dan bagaimana solusinya?
jawaban :
1. Untuk mengatasi masalah tersebut, caranya adalah:
Pertama-tama kita harus ketahui dimana letak file ifconfig itu berada dengan cara ketikan perintah pada terminal seperti berikut:
Setelah kita ketahui letak file ifconfig itu berada sekarang kita saatnya panggil file tersebut untuk mengetahui konfigurasi di dalamnya dengan perintah seperti berikut:
Maka akan keluar konfigurasi pada interface (seperti eth0) yang mempunyai IP Address, netmask, dan yang lainnya
atau...
Instal Paket " net-tools " untuk mengaktifkan kembali perintah " if config " menggunakan perintah
"#apt-get install net-tools" maka if config dapat digunakan kembali
2. Jika di ping tidak ada respon reply seperti :
"#apt-get install net-tools" maka if config dapat digunakan kembali
2. Jika di ping tidak ada respon reply seperti :
[code]Ping request could not find host domaincontoh.com. Please check the name try again[/code]
Maka silahkan anda lakukan tracert domain, untuk melihat dimanakah domain tersebut tidak bisa resolve ke hostingnya. Dengan cara mengetik tracert contohdomain.com
Jika Anda tetap tidak bisa mengakses website Anda dan hasil PING menunjukkan Request Time Out silahkan dicoba untuk restart koneksi yang digunakan. Bila hal ini masih terjadi, silahkan menghubungi support dari provider hosting dan informasikan hasil PING tersebut untuk digunakan sebagai bahan analisa penyebab kemungkinan website Anda tidak bisa diakses, selain itu informasikan juga IP Publik koneksi Anda saat ini (Bisa diperiksa menggunakan layanan seperti http://whatismyip.com) untuk mencegah kemungkinan IP Publik Anda terblok di sisi server jika online
atau cek resources domain name server yang agan buat :) bila agan membuat private local domain server
3. Menggunakan Metodo Virtual Box sebagai Host...
Berikut langkah-langkah yang bisa ada ikuti.
Pada OS Host (dalam contoh ini menggunakan windows 7) setting IP address untuk interfaces Host-Only Adapter. Caranya ke Control Panel > Network and Internet > Network Connections. Nanti akan terlihat daftar interface jaringan yang ada, pilih yang Host-only adapter, kemudian setting IP address nya. selanjutnya, nyalakan komputer guest, jangan lupa settingan network pilih jenis adapter Host-only adapter. Jika belum disetting, ya segera disetting. Caranya bisa malalui menu network pada windows awal vortualbox, atau bisa langsung pada window OS Guest nya.Kemudian pada atached to, pilih host-only adapter, Name biarkan default, Promiscuous Mode pilih Allow All. Jika sudah klik Ok.Sekarang setting IP address pada komputer guest (Dalam contoh ini saya menggunakan Ubuntu Server). Pada gambar dibawah IP address telah disetting, dan saya menjalankan perintah ifconfig eth0 untuk melihat konfigurasinya. Setelah kedua komputer (Host dan Guest) sudah terkonfigurasi IP address-nya masing-masing, lakukan pengecekan koneksi dengan menggunakan Ping. Hasilnya bisa Anda lihat pada gambar dibawah ini. Komputer Host berhasil melakukan ping ke komputer Guest, dan begitu sebaliknya.
4 cara untuk mengatasi perobelemnya adolah......
1.Periksa kabel jaringan
(kabel UTP) yang terpasang di computer, apakah jack (RJ 45) yang terpasang di computer membuat led indicatornya menyala (kelap-kelip), kalau masih menyala, berarti masalah pengkabelan tidak masalah.
2.langkah yang kedua, cek konfigurasi IP Address di computer :
pada task bar, klik tombol Start, lalu klik run
ketikkan “cmd”
lalu setelah muncul layer dos promt coba cek apakah computer terhubung dengan computer lain lewat computer name / ip addressnya misal : kita akan cek apakah komputernya terhubung dengan computer lain yang punya nama “server / 192.168.8.1”, ketikkan “ping server / ping 192.168.8.1”
Jika muncul response “reply from….” Berarti sebetulnya computer kita masih konek kedalam jaringan dan masalahnya jika ternyata kita tidak bisa browse file yang di sharing dari computer lain, ato tidak bisa print ke printer yang terpasang di computer lain adalah masalah firewall di win xp computer tersebut harus dimatikan, ato biasanya kita harus tau password dari computer tersebut (tidak harus password admin, tapi cukup password Guest / password yg memiliki akses terbatas untuk menjaga keamanan).
Jika muncul “request time out….” , berarti masalah ada pada konfigursi IP Address / TCP IP nya…. Solusinya … panggil Technical Support nya aja hehehe… soalnya rada lumayan rumit…. Harus cek konfigurasi di windows… ato juga harus cek konfigurasi kabel dan switchnya.
atau juga cek konfigurasi di virtual box yang sama dengan nomor 3 diatas....
5. kesalahan yang muncul adalah
5. kesalahan yang muncul adalah
Sorry, You Are Not Allowed to Access This Page..
solusinya...
- Revert situs ke pre-error state.
- Gunakan WP_Debug untuk memperoleh daftar error.
- Review akses dan catatan log.
- Dapatkan notifikasi keamanan plugin.
- Cek file permission.
- Matikan tema dan plugin.
- Reset manual file .htaccess.
- Upgrade PHP situs Anda ke versi terbaru.
- Cek prefix database Anda.
- Ekspor atau reset situs WordPress Anda
Lantas, kalau misal domain mengarah ke mercusuar atau Failed to connect to server atau host not found, kemungkinan beberapa penyebabnya karena hal berikut :